Persiapan Untuk Menggambar anak arsitektur dan teknik sipil
Kertas Gambar
- Kertas biasa
- Kertas kalkir
- Ukuran kertas
A0 = 1682 x 1189 mm
A1 = 841 x 594 mm
A2 = 594 x 420 mm
A3 = 420 x 297 mm
A4 = 297 x 210 mm
A5 = 210 x 148 mm
Garis tepi :
- Garis tepi 10 mm untuk kertas A0 sampai ukuran kertas A3
- Garis tepi 5 mm untuk ukuran kertas A4 dan A5
Pada sisi kanan atau sisi bawah dari kertas diberi papan nama dengan ukuran yang disesuaikan dengan ukuran kertas serta berisi antara lain :
- Catatan/keterangan
- Nama gambar/proyek
- Subyek gambar dan skala gambar
- Nama perencana, tanda tangan dan tanggal
- Nama juru gambar
- Nama pemeriksa
- Nama yang menyetujui
- Nomor urut gambar, lembar gambar, dan jumlah gambar
Peralatan Gambar
Peralatan gambar seperti biasa :- pensil
- pena gambar/rapido
- Penghapus
- Penggaris
- jangka, dll
- Meja gambar dan mesin gambar
- Pensil gambar, B, H, 2B, dll
- Rapido 0.1 mm sampai 0.8 mm bahkan lebih
Huruf dan Angka dalam Gambar
Untuk memberi tanda & nama gambar digunakan huruf balok/huruf cetak biasa, demikian juga untuk angka-angka
- Huruf besar : A B C D ………..X Y Z
- Huruf kecil : a b c d…………..x y z
- Angka : 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Skala Gambar
- Skala pembesaran ditandai dengan n : 1, artinya lukisan diperbesar n kali lebih besar dari ukuran yang sebenarnya
- Skala perkecilan ditandai dengan 1 : n, artinya lukisan diperkecil n kali lebih kecil dari ukuran sebenarnya
- Gambar situasi bangunan 1:100,1:200,1:500
- Gambar detail (gambar penjelasan) bagian-bagian bangunan dipakai skala 1:10,1:5
Persyaratan Menggambar
Penggunaan garis-garis
- Garis tebal sebagai garis nyata
- Garis tipis sebagai garis ukur
- Garis putus-putus sebagai garis semu/tidak jelas
- Garis putus berseling titik sebagai garis irisan,garis sumbu dan sebagainya
Notasi/Tanda Pengenal Bahan
Posting Komentar untuk "Persiapan Untuk Menggambar anak arsitektur dan teknik sipil"